2 Glosarium i Untuk SMA dan MA Kelas XII Bondet Wrahatnala. 3. ii Sosiologi SMA/MA Kelas X Hak Cipta pada Departemen Pendidikan Nasional dilindungi oleh Undang-Undang Sosiologi Jilid 3 untuk SMA dan MA Kelas XII Penyusun : Bondet Wrahatnala Editor : Endang Siti Wuryani Perancang Sampul : Alfianto S. Perancang Tata Letak Isi : Alfianto S – Terdapat berbagai teori dan perspektif mengenai organisasi, ada yang cocok satu sama lain, dan ada pula yang pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah di mana orang-orang berkumpul, bekerja sama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin, dan terkendali. Selain organisasi, terdapat beberapa istilah yaitu disorganisasi, dan secara umum adalah perkumpulan atau kumpulan sekelompok orang untuk bekerjasama, terkendali dan juga terpimpin untuk suatu tujuan tertentu. Sebuah organisasi biasanya memanfaatkan suatu sumber daya tertentu misalnya seperti lingkungan, cara atau sebuah metode, material, mesin, uang, dan beberapa sumber daya yang lainnya dalam mencapai tujuan organisasi yang telah terkumpul dalam sebuah organisasi sepakat untuk mencapai tujuan tertentu, dengan melalui sumber daya secara sistematis dan juga rasional yang terkendali serta adanya pemimpin organisasi yang akan memimpin operasional organisasi dengan secara OrganisasiOrganisasi akan terbentuk jika tedapat unsur sebagai berikut ini1. Manusia HumanFaktor artinya organisasi akan ada atau terbentuk, jika adanyaa unsur manusia yang saling bekerjasama, ada terdapat pemimpin dan juga ada yang atau tujuan artinya sebuah organisasi baru ada jika adanya tujuan yang ingin Pekerjaan menunjukkan bahwa sebuah organisasi baru ada jika terdapat pekerjaan yang akan dikerjakan serta adanya pembagian pekerjaan Teknologi artinya organisasi itu baru ada kalau terdapat unsur-unsur Tempat kedudukan, organisasi itu ada jika ada tempat Struktur Organisasi tersebut baru ada jika ada hubungan antara manusia yang satu dengan manusia yang lainnya, sehingga terciptalah Lingkungan Enviromental External Sosial System Organisasi baru ada jika adanya lingkungan yang saling mempengaruhi, misalkan adanya sistem kerja sama disorganisasi mungkin dapat dirumuskan sebagai suatu proses berpudarnya norma-norma dan nilai-nilai dalam masyarakat karena perubahan-perubahan yang terjadi pada lembaga bisa terjadi karena adanya masalah-masalah sosial yang menyebabkan keretakan suatu hubungan yang tidak hanya mencakup hubungan sosial saja tetapi juga mencakup hal politik, ekonomi sosial, maupun budaya akibat melemahnya nilai-nilai Terjadinya DisorganisasiDalam suatu organisasi sering sekali terjadi berbagai masalah-masalah yang membuat organisasi tersebut terancam bubar. Berikut adalah faktor-faktor yang bisa membuat disorganisasi terjadi1. Faktor PolitikHubungan antar kelompok yang semula hidup rukun suatu saat bisa berubah menjadi penuh konflik ketika di dalamnya diberi muatan politik. Seperti halnya ketika pada saat terjadi pemilu, baik itu pemilu dalam memilih kepala desa maupun pemilu dalam memilih bupati, di masyarakat ini sering terjadi konflik baik antara individu dengan individu, maupun kelompok dengan kelompok yang disebabkan karena mereka memiliki pandangan berbeda mengenai calon yang mereka Faktor EkonomiPerbedaan antar kelompok bisa berubah menjadi permusuhan atau sikap antipati ketika perbedaan antara masing-masing kelompok itu sejajar dengan kesenjangan kelas halnya di masyarakat sering terjadi konflik disorganisasi sosial dikarenakan karena faktor ekonomi, bahkan disorganisasi sosial itu pun ada yang terjadi di satu keluarga antar anggota keluarganya sendiri hal itu terjadi karena faktor pembagian hak waris yang salah satu anggota keluarganya merasa pembagian hak warisnya tidak Faktor Sosial BudayaYang dimaksud faktor sosial budaya di sini terutama adanya ikatan primordialisme antara kelompok satu dengan kelompok yang lain atas dasar solidaritas etnis, ras, kelas, perbedaan juga bisa terjadi karena1. Terjadinya keretakan dalam organisasi-organisasi masyarakat. 2. Adanya pembagian kerja yang menyebabkan terjadinya pembatasan oleh bidang keahlian yang dikuasai. 3. Aktifitas yang menyebabkan perubahan terhadap hal-hal di sekitar lingkungan. 4. Pengangguran akibat adalah proses pembentukan norma/nilai baru agar terbentuk keserasian dalam tubuh organisasi yang telah mengalami perubahan. Berikutteori tentang kekerasan. a. Teori Faktor Individual. Menurut teori faktor individual, konflik dan kekerasan selalu berawal dari tindakan perorangan atau individual. Perilaku kekerasan adalah agresivitas yang dilakukan oleh individu atau kelompok, secara spontan maupun direncanakan. MacPhail mengatakan bahwa kerusuhan yang melibatkan PertanyaanMengapa reorganisasi diperlukan? Jelaskan proses reorganisasi dalam masyarakat akibat perubahan reorganisasi diperlukan? Jelaskan proses reorganisasi dalam masyarakat akibat perubahan sosial. PembahasanReorganisasi merupakan proses pembentukan kembali norma-norma dan nilai-nilai baru untuk menyesuaikan diri dengan lembaga kemasyarakatan yang mengalami perubahan. Proses reorganisasi terjadi karena masyarakat sebelumnya mengalami disorganisasi , yaitu memudarnya norma-norma dan nilai-nilai kemasyarakat . Misalnya, antarkelompok masyarakat dengan kebudayaan yang berbeda saling bertentangan sehingga merugikan anggota kelompok. Untuk mengatasi hal tersebut, maka perlu dilakukan reorganisasi antarkelompok masyarakat melalui mediasi antara kedua belah pihak. Tujuan reorganisasi ini agar terwujudnya keseimbangan dalam kehidupan sosial merupakan proses pembentukan kembali norma-norma dan nilai-nilai baru untuk menyesuaikan diri dengan lembaga kemasyarakatan yang mengalami perubahan. Proses reorganisasi terjadi karena masyarakat sebelumnya mengalami disorganisasi, yaitu memudarnya norma-norma dan nilai-nilai kemasyarakat. Misalnya, antarkelompok masyarakat dengan kebudayaan yang berbeda saling bertentangan sehingga merugikan anggota kelompok. Untuk mengatasi hal tersebut, maka perlu dilakukan reorganisasi antarkelompok masyarakat melalui mediasi antara kedua belah pihak. Tujuan reorganisasi ini agar terwujudnya keseimbangan dalam kehidupan sosial masyarakat. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!5rb+SRSazkiah Rahmayani Makasih ❤️
DefinisiIntegritas-Integritas adalah adalah konsistensi dan keteguhan yang tak tergoyahkan dalam menjunjung tinggi nilai-nilai luhur dan keyakinan definisi lain dari integritas adalah suatu konsep yang menunjuk konsistensi antara tindakan dengan nilai dan prinsip. Dalam etika, integritas diartikan sebagai kejujuran dan kebenaran dari tindakan seseorang.
Connection timed out Error code 522 2023-06-16 132633 UTC What happened? The initial connection between Cloudflare's network and the origin web server timed out. As a result, the web page can not be displayed. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not completing requests. An Error 522 means that the request was able to connect to your web server, but that the request didn't finish. The most likely cause is that something on your server is hogging resources. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d8361e058760a6f • Your IP • Performance & security by Cloudflare Sebutkandengan contoh revolusi tersebut! A. Disorganisasi dan Reorganisasi. Organisasi merupakan artikulasi dari bagian-bagian yang merupakan suatu kesatuan fungsional atau suatu keadaan adanya keserasian pada bagian-bagian dari suatu kebulatan, sedangkan reorganisasi adalah suatu keadaan adanya ketidakserasian pada bagian-bagian dari

ads Sebutkan Definisi dari Organisasi, Disorganisasi dan Reorganisasi ? Dalam kehidupan sehari- hari, seringkali kita mendengar istilah- istilah yang sedikit asing di telinga kita. Terlebih dalam zaman yang semakin maju daan modern ini. Ketika kita bergaul dengan dunia yang lebih luas, maka kita akan menemukan istilah baru yang akan memperkaya daftar istilah kita. Beberapa istilah yang sering kita dengar adalah istilah mengenai organisasi. Organisasi merupakan istilah yang sering sekali kita dengar, terutama bila kita bergaul dengan orang banyak dan terjun di dunia kelembagaan. Disini seringkali istilah organisasi dimunculkan dalam kehidupan sehari- hari. Selain organisasi seringkali ditemukan istilah lain yang mirip, seperti disorganisasi dan juga reorganisasi. Sebenarnya apa arti dari istilah- istilah tersebut? Pengertian Organisasi, Disorganisasi, dan Reorganisasi Organisasi merupakan artikulasi dari bagian- bagian yang merupakan bagian dari satu kebulatan yang sesuai dengan fungsinya masing- masing. Organisasi juga bisa diartikan sebagai sekumpulan orang- orang yang disusun dalam kelompok- kelompok yang saling bekerja sama demi mencapai tujuan bersama. Organisasi ini juga dapat dikatakan sebagai sistem kerjasama antara dua orang atau lebih. Sedangkan disorganisasi atau disebut juga dengan disintegrasi merupakan suatu proses berpudarnya norma- norma serta nilai- nilai dalam masyarakat yang disebabkan karena adanya perubahan yang terjadi dalam lembaga- lembaga kemasyarakatan. Disorganisasi juga merupakan suatu keadaan dimana tidak ditemukan keserasian pada bagian- bagian dari suatu kebulatan. Sementara Reorganisasi atau disebut juga dengan reintegrasi merupakan proses pembentukan norma- norma serta nilai- nilai baru untuk menyesuaikan deri dengan lembaga kemasyarakatan yang telah mengalami perubahan. Reorganisasi juga bisa diartikan sebagai sebuah proses pembentukan norma atau nilai baru agar terbentuk keserasian dalam suatu organisasi yang sudah mengalami perubahan. Itulah makna dari istilah- istilah organisasi, disorganisasi, dan juga reorganisasi. Sebenarnya ketiga istilah tersebut bisa saja dikaitkan satu dengan yang lain. Semoga artikel ini bermanfaat. ads ads Share This Page

4 sebutkan definisi dari organisasi,disorganisasi,dan reorganisasi! @ organisasi adalah sekelompok manusia dengan tujuan masing-masing yang bekerjasama untuk tujuan bersama.
Bab 1 - Perubahan Sosial 7 Begitu pula dalam bidang ekonomi mengalami perubahan dari sistem ekonomi kolonial kepada sistem ekonomi nasional. Perubahan-perubahan tersebut berpengaruh pada sikap-sikap, pola-pola perikelakuan, dan nilai-nilai yang ada dalam masyarakat. Gambar Pergantian presiden akan membawa perubahan sosial 3. Organisasi, Disorganisasi, dan Reorganisasi a. Organisasi Organisasi adalah kesatuan dari bagian-bagian yang merupakan bagian dari satu kebulatan, yang sesuai dengan fungsinya masing-masing. Sebuah kota adalah bentuk organisasi, di dalamnya terdapat berbagai komponen yang melakukan fungsinya masing-masing untuk menjalankan roda kehidupan. Bagian-bagian tersebut saling berhubungan, dimana masing-masing mempunyai ketergantungan. Contoh yang lebih kecil adalah organisasi tubuh manusia. Apabila salah satu anggota bagian tubuh rusak atau sakit, misalnya mata maka akan terjadi kekacauan dalam tubuh manusia secara keseluruhan. b. Disorganisasi Disorganisasi merupakan proses berpudarnya norma-norma dan nilai-nilai dalam suatu masyarakat dikarenakan terjadinya perubahan lembaga- lembaga kemasyarakatan. Disorganisasi terjadi manakala dalam suatu sistem atau organisasi terjadi ketidakcocokan antar bagian-bagian atau elemen- elemen tertentu, sehingga menimbulkan tercerai-berainya sistem. Contohnya adalah dalam suatu organisasi partai politik, ada kelompok yang orientasi politiknya tidak sejalan dengan kebijakan partai, maka kemudian memisahkan diri, atau membentuk partai baru. Proses disorganisasi inilah yang merupakan suatu proses perubahan. sumber Dokumen penerbit Di unduh dari Sosiologi SMA Kelas XII 8 c. Reorganisasi Reorganisasi merupakan proses pembentukan norma-norma dan nilai- nilai baru untuk menyesuaikan diri dengan lembaga kemasyarakatan yang mengalami perubahan. Artinya ada proses adaptasi dari bagian-bagian organisasi atau masyarakat terhadap konsep organisasi baru. Bagaimana peran penting saluran-saluran perubahan sosial bagi proses perubahan sosial? Saluran-saluran apa saja yang ada dalam masyarakat kalian, dan bagaimana fungsinya? C . C . C . C . C . Faktor-faktor Terjadinya Perubahan Sosial Faktor-faktor Terjadinya Perubahan Sosial Faktor-faktor Terjadinya Perubahan Sosial Faktor-faktor Terjadinya Perubahan Sosial Faktor-faktor Terjadinya Perubahan Sosial 1. Faktor Penyebab Perubahan Sosial . 323 482 165 180 420 0 53 232

sebutkan definisi dari organisasi disorganisasi dan reorganisasi